Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Sebab Anak Sebelum 2 Tahun Dilarang Bermain Gawai

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO melarang anak yang belum berusia 24 bulan atau dua tahun bermain gawai. Alasannya, gawai menimbulkan dampak negatif bagi perkembangan otak anak, juga membuat anak kehilangan kesempatan melakukan banyak kegiatan positif.

BacaMau Anak Anda Percaya Diri? Intip Saran Dokter Anak Ini

Di usia sebelum dua tahun, WHO menyarankan agar anak lebih banyak melakukan kegiatan interaksi dengan orang tua atau pengasuh dan bermain yang mengasah kemampuan sensorik mereka. Berinteraksi dengan pengasuh dan orang tua memberikan kesempatan pada bayi dan balita untuk mengembangkan kemampuan bahasa, serta melatih kepekaan sosial dan emosional.

Bayi belajar tentang diri mereka sendiri dan dunia mereka dengan bereksplorasi, menyentuh, memegang, mencium, merasakan, atau bahkan membentur-benturkan benda-benda yang aman seperti mainan, makanan, atau benda lain di sekeliling mereka. Dan tidak ada satupun perkembangan positif ini yang bisa tumbuh ketika seorang bayi dan balita asyik menatap layar gawai. Bermain gawai adalah kegiatan pasif yang hanya melibatkan satu atau dua indra sensorik.

Tidak hanya untuk bayi, bermain gawai juga tidak dianjurkan untuk orang tua dan pengasuh yang memiliki anak di bawah usia dua tahun. Dikutip dari laman BabyCenter, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ketika ada televisi di belakangnya, orang tua cenderung kurang berinteraksi dengan anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dua penelitian lainnya mengamati bahwa semakin orang tua sibuk dengan ponselnya, semakin kurang pula ikatan yang dibangun dengan anak-anaknya,” tulis laman BabyCenter.

BacaMembesarkan Anak dengan Gentle Parenting, Apa Saja Prinsipnya?

TABLOIDBINTANG.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polres Metro Jakarta Timur Tangkap Ibu yang Rekam Anak Bersetubuh hingga Paksa Aborsi

9 jam lalu

Neneng Komala Dewi yang ditangkap Polres Metro Jakarta Timur karena merekam anaknya bersetubuh dengan kekasih dan memaksa putrinya aborsi. Dokumentasi Polres Metro Jakarta Timur.
Polres Metro Jakarta Timur Tangkap Ibu yang Rekam Anak Bersetubuh hingga Paksa Aborsi

Seorang ibu 46 tahun ditangkap Polres Metro Jakarta Timur usai merekam anaknya, RH (16) bersetubuh dengan kekasih. Dia juga memaksa anaknya aborsi.


Badan PBB Sahkan Resolusi Penanganan Anak Tergabung Kelompok Teroris Usulan Indonesia

9 jam lalu

Pengesahan Resolusi PBB mengenai Penanganan Anak yang Terasosiasi dengan Kelompok Teroris yang diajukan Indonesia pada Pertemuan ke-33 Komisi Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana (CCPCJ) yang berlangsung pada 13-17 Mei 2024, di Wina, Austria. sumber: dokumen KBRI Wina
Badan PBB Sahkan Resolusi Penanganan Anak Tergabung Kelompok Teroris Usulan Indonesia

Indonesia mengusulkan resolusi penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris dalam forum CCPJ


7 Jenis Kembar Siam, Salah Satunya Ischiopagus Tripus Atau Kembar Laba-laba

10 jam lalu

Tim dokter melakukan persiapan pelaksanaan operasi pemisahan bayi kembar siam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 12 Agsutus 2023. (ANTARA/HO-Humas RSUD Saiful Anwar)
7 Jenis Kembar Siam, Salah Satunya Ischiopagus Tripus Atau Kembar Laba-laba

Ada beragam jenis kembar siam. Ini 7 di antaranya


Andien Sebut Perlunya Peran Orang Tua Membimbing Penggunaan Gawai pada Anak

23 jam lalu

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)
Andien Sebut Perlunya Peran Orang Tua Membimbing Penggunaan Gawai pada Anak

Penyanyi Andien Aisyah mengatakan orang tua berperan penting membimbing anak dalam penggunaan gawai.


Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

3 hari lalu

Ilustrasi orang tua menemani anak belajar. Pexels.com
Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

Kebiasaan menggunakan kata baik dari orang tua itu bisa membimbing anak menguatkan kesehatan mental dan kesejahteraan mereka.


Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

3 hari lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.


PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

3 hari lalu

Pengesahan Resolusi PBB mengenai Penanganan Anak yang Terasosiasi dengan Kelompok Teroris yang diajukan Indonesia pada Pertemuan ke-33 Komisi Pencegahan Kejahatan dan Peradilan Pidana (CCPCJ) yang berlangsung pada 13-17 Mei 2024, di Wina, Austria. sumber: dokumen KBRI Wina
PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.


Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

4 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.


Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

5 hari lalu

Anak-anak berkebutuhan khusus bergembira bersama dalam pentas dongeng musikal di ajang Jakarta Fair 2023 di Arena JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Senin 3 Juli 2023. Pentas ini diadakan oleh Corporate Social Responsibility Jakarta International Expo yang bertujuan untuk berbagi keceriaan dan berbagi hadiah bersama sejumlah Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas disabilitas, dan anak-anak berkebutuhan khusus. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.


Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

5 hari lalu

Anggota Brigade Pencarian dan Penyelamatan Israel berpartisipasi dalam pawai intensif setelah itu mereka akan menerima baret brigade mereka, di Latrun, Israel, 1 Februari 2024. Tentara perempuan ditugaskan sebagai pilot militer, di unit angkatan laut dan di infanteri, berlatih dengan rekan laki-laki dan bertugas di bawah kondisi yang sama.  REUTERS/Ronen Zvulun
Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah